Mengenal Kandungan VOC pada Cat Dinding
Mengenal Kandungan VOC pada Cat Dinding
Memiliki tampilan cat dinding baru tentu menyegarkan mata. Ruangan pun akan tampak berbeda, terlebih lagi jika pemilihan warna sesuai dengan keinginan. Namun, rupanya ketika Anda memilih cat untuk ruangan harus diperhatikan secara saksama, tidak hanya ditentukan dari warna yang ingin digunakan, tetapi juga unsur keamanan dan kandungan yang ada di cat tersebut.
YANG harus diperhatikan, cat rnengandung voltile organic compound (VOC). VOC merupakan parameter penting yang wajib diperhatikan formulator produsen cat dan bahan kimia, serta konsurmen yang akan menggunakan cat. lem, plywood, serta produk polamer lainnya. Bahkan, tingkat konsumen akhir yang akan menggunakan produk jadi, seperti furniture, elektronik, dan properti.
Jika memiliki kandungan VOC di luar standar yang ditetapkan, cat akan berbahaya bagi kesehatan, VOC ini menyebar melalui bermacam produk, antara Lain cat dan pernis. Oleh sebab itu, pemakaiannya harus ekstra hati-hati karena efek yang ditimbulkan zat aditif ini sangat berbahaya dan mencemari lingkungan. Yang termasuk bahan kategori VOC yaitu solvent dan tiner yang mencakup cat berbasis cat minyak, cat tiner maupun cat air atau tembok.
Karena VOC berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan, banyak diberlakukan pembatasan penggunaannya terutarna di negara-negara rnaju. Namun, sejalan dengan perkembangan teknologi, kita tidak basa terhindar dari penggunaan bahan-bahan kimia berbahaya. Kandungan VOC dapat dirasakan lewat bau yang menyengat sejak kaleng cat dibuka, selama proses pengecatan, dan beberapa hari setelah pengecatan.
Oleh karena itu. agar lingkungan rumah kita sehat dan terbebas dan bahaya VOC, gunakanlah cat yang ramah lingkungan dengan memilih cat tembok berbasis cat air” (water based point)”. Kemudian, pilihlah cat dengan label low VOC atau Zero VOC. Jika sudah, selanjutnya tinggal berkreasi dengan dinding ruangan Anda.
Previous article
Next article